Riset keyword atau riset kata kunci merupakan salah satu elemen penting yang harus dilakukan sebelum melanjutkan ke tahap menulis artikel untuk blog. Karena hal ini sangat berpengaruh nantinya terhadap pengunjung blog anda.
Sebenarnya apakah boleh menulis artikel tanpa harus melakukan riset kata kunci terlebih dulu?
Pada hakikatnya boleh-boleh saja tidak melakukan riset keyword, namun biasanya blog yang keyword-nya tidak pernah dioptimasi (Tidak pernah melakukan riset keyword) pengunjungnya cenderung sepi.
Oleh sebab itu, melakukan riset keyword tidak hanya penting untuk pertumbuhan visitor saja. Akan tetapi dengan melakukan riset keyword, secara tidak langsung kita juga sedang mengoptimasi SEO dan sedang memperbaiki ranking blog di mesin pencari.
Artikel ini tidak dibuat untuk mengajari anda cara melakukan riset keyword, akan tetapi pada artikel ini kami akan menyarankan tools-tools yang biasanya digunakan untuk riset keyword. Dan siapa tahu anda membutuhkannya.
Kendati demikian, inilah 9 Tool Gratis untuk riset keyword yang bisa anda gunakan.
1. Google Keyword Planner
Google Keyword Planner (GKP) merupakan salah satu tool (alat) gratis yang sangat familiar untuk melakukan tinjauan riset keyword. Selain itu, aplikasi milik Google ini juga bisa digunakan untuk menemukan kata kunci baru yang efektif untuk blog anda. Bahkan, GKP juga menyediakan statistik untuk setiap kata kunci,
misalnya:
- Dapat mengetahui besarnya jumlah pencarian dari sebuah keyword (Premium, tapi masih bisa digratiskan)
Jadi ketika melakukan riset keyword, anda akan menemukan banyak keyword beserta volume pencariannya setiap bulan.
Misal: cara mengobati cacar air; 13.280 pencarian setiap bulan,
Jadi yang mencari Cara mengobati cacar air ada 13.000 lebih orang setiap bulannya. Dan angka tersebut hanya dapat diketahui jika anda melakukan yang namanya riset keyword.
*Baca juga: Inilah 50+ Blogger Tersukses dan Terkaya Dengan Penghasilan Fantastis
- perkiraan biaya CPC
Salah satu fitur yang disediakan GKP, yakni dapat memperkirakan biaya CPC.
Jadi, Selain dapat menampilkan volume pencarian, GKP ternyata juga dapat menampilkan biaya CPC klik iklan.
Misal: Cara mengobati Cacar Air; 13.280 pencarian setiap bulan; Rp. 3.100 biaya CPC (biasanya berbentuk dollar, contoh: $0.03)
Biaya CPC sendiri adalah biaya perkiraan klik iklan yang tampil di halaman blog milik kita, namun hal ini biasanya berlaku untuk iklan-iklan dari Google Adsense saja.
Jadi, ketika anda mengincar keyword Cara mengobati cacar air.
Dan, anda memutuskan membuat artikel tentang itu.
Maka kemungkinan perkiraan biaya klik iklan yang ada di artikel tersebut sebesar Rp. 3.100. Tapi bisa juga kurang atau lebih.
Nah, itulah keuntungannya jika menggunakan GPK untuk melakukan riset keyword.
2. Ubersuggest
Diposisi kedua ada Ubersuggest.
Ubersuggest adalah suatu alat penyaranan kata kunci yang di mana akan membantu anda menemukan kata kunci baru.
Misalnya anda ingin mencari keyword tentang teknologi. Tapi anda bingung, teknologi apa kali ini yang akan ditulis menjadi sebuah artikel.
Nah, maka disaat itulah Ubersuggest berperan penting.
Ketika anda mengetikan teknologi di kolom pencarian Ubersuggest, maka dalam beberapa detik ribuan kata kunci keluar dengan otomatis.
Contoh: Anda menulis Teknologi
Maka bisa saja kata kunci-kata kunci ini yang akan muncul,
- Teknologi terbaru 2017
- Penemuan teknologi terbaru
- Teknologi adalah
- dll
Oleh sebab itu, Ubersuggest sangat cocok untuk menguji kata kunci dan membantu anda menemukan kata kunci yang cocok.
3. Keyword Tool
Sebenarnya fungsi aplikasi ini hampir mirip dengan Ubersuggest. Bahkan cara kerjanya juga sama, jadi rasanya tidak perlu jika harus dijelaskan kembali.
Terlepas dari itu, bisa dibilang kalau Keyword Tool lebih unggul selangkah ketimbang Ubersuggest. Karena aplikasi ini mampu menghasilkan lebih banyak kata kunci terbaru.
Tidak hanya itu saja, aplikasi ini juga bekerja dengan 129 domain di Google, 83 bahasa; termasuk bahasa indonesia dan sangat user-friendly.
Maka tidak ada salahnya untuk mencoba aplikasi ini.
4. Google Auto Complete
Google Auto Complete mungkin adalah satu-satunya aplikasi yang paling mudah digunakan untuk melakukan riset keyword. Pasalnya, kita cukup membuka halaman pencarian google saja untuk menggunakan aplikasi ini.
Karena cara karja aplikasi ini adalah memanfaatkan kotak pencarian google. Dan ini akan sangat membantu ketika anda ingin mencari kata kunci yang cukup panjang.
Contoh:
Anda mengetikan Cara Membuat (belum selesai)
Biasanya google mempunyai berbagai saran di bawah tulisan yang kita ketik, seperti;
- Cara Membuat kue
- Cara Membuat Slime
- Cara Membuat daftar isi
- dll
Nah, fungsinya anda bisa memilih salah satu kata kunci yang disarankan oleh Google tersebut.
5. WordStream Free Keyword Tool
WordStream Free Keyword Tool memberikan pengalaman riset keyword yang andal dalam menyediakan berbagai kata kunci yang revelan dan bernilia untuk tema blog anda. Bahkan, aplikasi ini juga menyediakan kata kunci yang lebih beragam untuk kata kunci yang panjang.
Hebatnya, kata kunci yang ditampilkan oleh aplikasi ini biasanya lebih relevan dibandingkan saran kata kunci dari aplikasi-aplikasi lain.
*Baca juga: Apa itu HTTPS? Manfaat, Jenis-Jenis Website, dan fungsi HTTPS
Namun sayang, untuk versi gratis, Wordstream membatasi anda melakukan riset keyword di tool tersebut sebanyak 30 kali dalam sehari. Jadi, jika lewat dari angka 30, maka permintaan pencarian kata kunci anda tidak diproses, kecuali anda mendaftar ke versi premium yang berbayar.
6. Keyword Eye (Basic)
Sejatinya fungsi Keyword Eye ini hampir sama dengan Wordstream, yakni anda wajib mendaftar sebelum dapat menggunakan aplikasi ini. Akan tetapi secara fitur, Wordstream dan Keyword Eye jelas berbeda.
Dengan menggunakan Keyword Eye versi gratis, anda hanya bisa melakukan 20 pencarian kata kunci saja dalam sehari, dan mendapatkan 100 saran kata kunci, serta mendapatkan 25 kata kunci yang disarankan oleh Google.
Walaupun hanya menggunakan versi gratis, dengan Keyword Eye, anda sudah dapat melihat volume pencarian, PPC Competition, dan PPC Competitive score yang merupakan salah satu elemen penting dari riset keyword itu sendiri.
Mungkin itulah kelebihan Keyword Eye dibandingkan dengan tool lainnya.
7. Keyword Revealer’s Keyword Tool
Tool gratis untuk riset keyword selanjutnya adalah Keyword Revealer’s yang merupakan salah satu aplikasi riset keyword yang dapat digunakan secara gratis. Sama halnnya dengan Keyword Eye, aplikasi ini juga akan menampilkan volume pencarian dan nilai CPC.
Namun sayang, versi gratis aplikasi ini hanya memperbolehkan 3 pencarian saja perhari.
Oleh sebab itu, gunakanlah kesempatan itu dengan sebaik-baiknya.
Aplikasi selanjutnya, yakni kita akan mengandalkan fitur Adwords. Yang mana kita akan menggunakan salah satu fitur dari aplikasi ini.
Fitur tersebut bernama Search Query Report.
Untuk mengakses Search Query Report di Adwords, buka tab ‘Keywords’, klik ‘Detail’ dan pilih ‘All’.
Maka akan terlihat berbagai kata kunci.
9. Keyword EveryWhere
Tool kali ini bukan merujuk ke sebuah laman website, akan tetapi Keyword EveryWhere adalah add-ons browser. Jadi aplikasi ini adalah semacam alat yang harus diinstal di browser anda untuk melakukan riset keyword. Bahkan saya sendiri pun masih menggunakan aplikasi ini.
*Baca juga: 10 Jasa Penyedia Iklan Alternatif Adsense yang Terbukti Membayar
Apa kegunaan aplikasi ini?
Dengan menggunakan aplikasi ini anda mendapatkan banyak manfaat. Bahkan ketika mencari kata kunci di google keyword planner atau ubersuggest, aplikasi ini akan menampilkan data tambahan yang muncul secara otomatis.
Yang mana data tersebut akan menampilkan Volume pencarian dan biaya CPC iklan. Meskipun demikian, aplikasi ini sangat membantu saat melakukan riset keyword.
Beberapa website yang didukung Keyword EveryWhere
- Ubersuggest
- com
- Google Search Console
- Google Analytics
- Google Trends
- Google Keyword Planner
- Google Search
- YouTube
- Amazon
- eBay
- dll
Cara menggunakan aplikasi ini mudah saja, yakni instal add-ons nya dan aktifkan. Lalu coba akses Ubersuggest. Dan mulailah mencari kata kunci. Maka tool ini akan bekeja secara otomatis.