Google Adsense merupakan salah satu layanan periklanan yang telah banyak membantu para blogger di dunia. Bahkan layanan tersebut juga membantu blog agar tetap terus beroperasi dan berkembang. Setiap blog yang tergabung dengan program Adsense wajib menampilkan iklan dari layanan tersebut, dan juga berhak mendapatkan penghasilan dari menampilkan iklan itu.
Banyak blogger di penjuru dunia yang telah sukses bersama Google Adsense, mereka juga mendapatkan banyak keuntungan dari layanan tersebut. Salah satu contohnya adalah Pete Cashmore, merupakan pemilik website Mashable yang berhasil meraup milyaran rupiah per bulannya dari layanan periklanan milik Google ini. Dengan itu, tidak heran dirinya dinobatkan sebagai salah satu blogger tersukses di dunia.
Meskipun Google Adsense telah banyak membantu, namun ternyata tidak sedikit pula para blogger mencoba bermain curang guna mendapatkan penghasilan lebih banyak dan instan. Tentu saja Google tidak menyukai penggunanya bermain curang. Adapun bagi siapa saja yang diketahui menggunakan cara tersebut, maka Google tidak segan-segan memblokir pengguna bersangkutan sehingga mereka tidak lagi tergabung dengan Adsense dan tidak dapat lagi memperoleh penghasilan dari layanan tersebut.
Oleh sebab itu, penting rasanya bagi anda mengetahui berbagai hal yang dapat membuat akun Adsense dibanned atau diblokir oleh Google. Berikut adalah beberapa penyebabnya.
- Penyebab Akun Adsense Dibanned atau Diblokir oleh Google
1. Konten Sensitif
Image: jalantikus.com
Google Adsense sudah dari lama menetapkan ketentuan dan kebijakan mengenai larangan adanya konten berbau sensitif, seperti pornografi, hacker, phising, crack, judi, perdangangan ilegal, atau hal-hal yang menyangkut SARA. Adapun apabila ada kata-kata yang dirasa sensitif dalam konten anda, cobalah untuk menghapus atau menggantinya dengan kata yang lebih pantas agar akun Adsense aman dari ancaman banned.
*Baca juga: Inilah 10 Ukuran Banner Google Adsense Dihargai Mahal
2. Konten Copy-Paste
Image: pexels.com
Adanya konten terindikasi copy-paste pada blog rupanya menjadi salah satu pemicu yang digadang-gadang dapat membuat akun Adsense anda dibanned oleh Google. Alasannya adalah karena meng-copy-paste artikel merupakan tindakan yang melanggar kekayaan intelektual blog orang lain yang artikelnya kita copy-paste. Melakukan copy-paste artikel sebenarnya tidak dilarang asalkan pemilik artikel bersangkutan mengijinkannya. Atau minimal anda harus menyertakan sumber secara jelas.
Alternatif lainnya, anda dapat mencari referensi dari blog-blog lain, lalu kemudian menulisnya kembali dengan gaya bahasa sendiri supaya akun Adsense aman dari banned. Dengan begitu anda juga tidak terdeteksi melakukan kecurangan.
3. Klik Iklan Sendiri
Image: pexels.com
Satu hal yang paling sering dijumpai dari kasus kecurangan Adsense adalah melakukan klik iklan sendiri, yang dimaksudkan untuk menambah penghasilan dengan cepat dan gampang. Padahal melakukan klik iklan sendiri merupakan tindakan ilegal, dan sangat dilarang oleh Google.
Pengguna yang diketahui melakukan tindakan curang tersebut maka cepat atau lambat akun Adsense miliknya akan dibanned secara sementara ataupun permanen. Google juga dapat dengan mudahnya mengetahui mana pengguna yang melakukan klik iklan sendiri, sehingga rasanya mustahil untuk bermain curang tanpa diketahui pihak Google.
Solusi yang tepat untuk perkara ini adalah dengan jangan mencoba-coba melakukan klik iklan di blog sendiri, karena sekali klik pun bisa dianggap pelanggaran oleh Google. Dan jika terdeteksi sebagai pelanggaran, maka besar potensinya membuat akun Adsense anda dibanned.
4. Menyuruh Orang Lain Melakukan Klik Iklan
Image: pexels.com
Mengklik iklan sendiri maupun menyuruh orang lain ternyata juga merupakan pelanggaran yang digolongkan sebagai tindakan fraud click. Pelanggaran ini sering dijumpai dalam tindak kasus kecurangan Adsense. Maka dari itu, sehebat apapun cara yang dilakukan untuk mencurangi Adsense, cepat atau lambat tindakan tersebut akan ketahuan. Oleh karena itu, alangkah baiknya untuk menghindari menggunakan cara curang semacam ini, karena imbasnya sangat besar yakni dibanned-nya akun Adsense milik anda.
5. Memasang Iklan Pop-Up yang Tidak Sesuai
Image: blogtopseo.files.wordpress.com
Meskipun sebagai layanan periklanan, namun Google tetap berupaya mengutamakan kenyamanan para pengunjung dalam mencari informasi tanpa alasan terganggu akan adanya iklan pada sebuah website. Google sendiri memiliki aturan tersendiri mengenai kebijakan memasang ukuran iklan, letak posisi, dan lain sebagainya agar sebagaimana mungkin tidak akan mengganggu pengunjung saat membaca informasi.
Banyak blogger curang yang kerap memasang iklan dengan ukuran ekstrim sehingga pengunjung telah mengklik iklan tanpa disadari. Perhitungannya adalah semakin banyak klik yang terjadi, semakin banyak penghasilan yang didapatkan. Maka dari itu, pemasangan ukuran iklan ekstrim tentu bertujuan untuk mendapatkan keuntungan lebih dengan cara curang.
Ukuran iklan yang tidak sesuai aturan Adsense tentu akan mengganggu kenyamanan pengguna saat mencari informasi, dan ukuran tersebut tanpa disadari berkesan memaksa agar pengunjung mengklik iklan. Biasanya ukuran iklan yang disalahgunakan blogger curang adalah iklan berjenis pop-up, dimana mereka memasang iklan pop-up berukuran besar yang hingga menutup layar komputer atau smartphone pengunjung. Pemasangan iklan tidak sesuai aturan berpotensi menjadi pelanggaran yang bisa menyebabkan dibanned-nya akun Adsense anda.
*Baca juga: Ternyata Ini Penyebab Adsense Turun Drastis Pada Awal Tahun (CPC)
6. Auto Blog
Image: pexels.com
Auto blog adalah sebuah blog yang dirancang menghasilkan konten sendiri secara otomatis dengan mengambil konten yang ada di blog orang lain. Sehingga secara tidak langsung, blog berjenis auto bisa dianggap sebagai blog bot atau spam yang tentu tidak disukai pihak Google. Blog ini biasanya juga telah mengambil konten orang lain tanpa ijin, sehingga tentu jelas-jelas melanggar kekayaan intelektual orang lain.
Auto blog sendiri banyak ragamnya, salah satunya adalah blog AGC (Auto Generated Content) yang kehadirannya meresahkan banyak blogger karena tidak sedikit konten milik mereka diambil tanpa ijin oleh blog AGC. Banyak pelanggaran yang diciptakan oleh auto blog, seperti copy-paste, spam, dan lain sebagainya—tentu tidak heran jika jenis blog ini kerap dibanned Adsense.
7. Situs Khusus Adsense (Made for Adsense)
Image: pexels.com
Sesuai dengan namanya, blog Made for Adsense (MFA) adalah blog yang diciptakan hanya untuk mendapatkan penghasilan dari Adsense. Blog atau website MFA biasanya mengandalkan konten-konten tidak jelas dengan tata bahasa yang kurang efektif. Intinya, blog ini dibuat asal-asalan bahkan dibeberapa kasus juga kerap dikabarkan mencuri konten milik orang lain.
Mengenali blog MFA mudah saja, anda dapat menilainya dari themes, konten, tata bahasa, panjang artikel, posisi iklan, dan lain sebagainya. Jika semuanya terlihat berantakan, maka dapat dipastikan bahwa itu adalah blog MFA. Blog yang dibuat dengan tujuan curang seperti itu tentu tidak memiliki harga di mata Google sehingga tidak heran blog ini sering dibanned Adsense.
8. Meletakan Iklan Berdekatan dengan Gambar/Video
Image: flyin-dvb.com
Gambar atau video pada sebuah konten memang memiliki nilai tambah tersendiri untuk melengkapi warna tulisan. Gambar atau video juga dapat digunakan untuk melengkapi fakta atau ilustrasi pada sebuah konten. Intinya, konten yang memiliki gambar dan video akan terasa nyaman dari segi pandangan, bahkan membuat pengunjung lebih betah membaca informasi yang ada.
Namun sayangnya, gambar dan video di sebuah konten sering disalahgunakan beberapa blogger untuk meningkatkan klik iklan. Dengan cara meletakan iklan berdekatan dengan gambar tujuannya agar pengunjung mengklik iklan tanpa sengaja. Hal itu tentu tergolong sebagai pelanggaran dengan tindakan manipulasi pengunjung, sehingga tidak salah jika akun Adsense anda dibanned.
9. Melanggar TOS (Term of Service) Google Adsense
Jika anda merasa tidak melanggar beberapa poin di atas, namun akun Adsense tetap diblokir maka besar kemungkinan anda telah melanggar Term of Service yang ditetapkan Google Adsense. Pelanggaran tersebut memang kerap terjadi tanpa disadari. Oleh sebab itu, baik rasanya bagi anda membaca halaman TOS Google Adsense secara lengkap.
*Baca juga: Cara Diterima Google Adsense Dengan Mudah dan Cepat
***
Perlu diketahui, Indoworx tidak hanya menyajikan informasi-informasi bermanfaat saja, tapi kami juga menyediakan keperluan hosting, domain, SSL, dan lain sebagainya yang tentunya akan sangat membantu untuk kinerja website anda. Jika anda berminat, maka bisa langsung buka di beranda website kami, yaitu Indoworx.com. Sekaligus jangan lupa untuk mengunjungi zonakuota.com untuk membeli pulsa dan kuota secara online.
-R.S.A-