7 Kesalahan SEO Paling Fatal yang Dilakukan Blogger Pemula
SEO adalah ilmu blogging yang sekarang ini banyak dipelajari oleh para blogger. Berbagai macam trik SEO, dari yang natural hingga trik instan semua pernah dipraktekan. Namun tetap saja, pengunjung blog kian hari kian sepi.
Hal itu terjadi mungkin karena teknik SEO yang anda gunakan kurang tepat sehingga blog kesayangan anda itu kalah bersaing di mesin pencari.
Memang ada banyak anggapan yang salah mengenai SEO, dan disini kami mencoba menjabarkan kesalahan-kesalahan tersebut.
Oleh sebab itu, maka inilah 7 kesalahan SEO paling Fatal yang Dilakukan blogger pemula:
1. Melupakan Hal Utama, yakni Riset Keyword
Riset keyword sejatinya hanya untuk mengetahui apa yang sering dicari orang-orang di mesin pencari. Walaupun begitu, Riset Keyword sangat berperan penting untuk mendatangkan lebih banyak pengunjung ke blog anda.
*Baca juga: Cara Mudah Mengetahui Jumlah Pengunjung Blog Orang Lain
Banyak blogger yang artikelnya nangkring di halaman pertama mesin pencari, namun pengunjung blog mereka tidak juga kunjung datang. Hal itu karena mereka tidak melakukan riset keyword yang tepat. Dalam artian, asal-asalan.
Oleh karena itu, sebelum mempelajari SEO lebih lanjut, ada baiknya anda belajar lebih dulu cara melakukan riset keyword yang paling mudah. Seperti mencari kata kunci, menghitung volume pencarian, dan lain-lain.
2. Tidak Menggunakan Google Webmaster Tool
Artikel ratusan, tapi tidak ada pengunjung blog yang datang dari google.
Hal itu mungkin saja karena anda lupa men-submit blog anda ke Google Webmaster, sehingga blog kesayangan anda itu tidak pernah muncul di mesin pencarian, google khususnya.
Jika benar, hal paling pertama yang musti anda lakukan adalah mendaftar google webmaster, setelah itu jangan lupa daftarkan blog anda.
Karena untungnya menggunakan google webmaster yakni, kita dapat men-submit blog kita kapan saja, kita juga dapat men-submit manual artikel-artikel kita sehingga dapat muncul di mesin pencari dalam hitungan detik.
Selain itu, kita juga dapat mengetahui performa blog kita di mesin pencari. Bahkan kita juga dapat mengecek backlik, kata kunci yang paling populer, jumlah halaman yang terbaca di mesin pencari, serta dapat mengetahui berbagai macam error yang ada di blog kita.
Itulah salah satu alasan mengapa anda wajib menggunakan Google Web Master. Karena alat ini sungguh banyak memberikan manfaat bagi kelangsungan hidup blog anda.
3. SEO Segalanya, Konten Terabaikan
Banyak blogger yang sibuk mengoptimasi blog-nya dengan trik-trik seo, memasang kata kunci, kode-kode ajaib. Bahkan sampai menggunakan trik curang guna bisa tampil di halaman pertama mesin pencari.
Banyak blogger yang sering menggunakan trik-trik semacam itu.
Sebenarnya menurut kami, SEO bukanlah prioritas, SEO hanya nomor dua. Belakangan.
Yang terpenting itu adalah konten blog yang berkualitas. Meskipun anda menggunakan trik SEO paling dewa, jika konten-konten anda tidak berkulitas, tetap saja anda akan tersingkir dari halaman pertama google.
*Baca juga: 10 Jasa Penyedia Iklan Alternatif Adsense yang Terbukti Membayar
Oleh sebab itu, buatlah artikel paling berkualitas dari artikel-artikel yang ada di halaman pertama mesin pencari. Baru setelah itu optimasi SEO-nya (jangan sekali-kali memakai trik curang).
4. Menghabiskan Banyak Waktu Untuk Mendesain Blog
Desain blog tidak terlalu penting, bahkan tidak berpengaruh dalam urusan SEO.
Desain Blog itu cukup yang simpel-simpel saja atau yang minimalis, namun yang perlu diperhatikan dari desain blog adalah;
- tidak berat
- navigasi jelas
- cepat di akses, dan
- tidak membingungkan pengunjung blog anda.
Itu saja sudah cukup, tidak perlu sampai mengganti latar belakang blog dengan gambar anda. Atau hal yang aneh-aneh, karena itu hanya membuat blog anda berat ketika di akses.
5. Keyword Stuffing
Keyword Stuffing adalah menanam keyword secara berlebihan di dalam isi artikel anda.
Misalnya seperti ini,
Anda menulis artikel dengan panjang 300 kata dan menanam sekitar 50 keyword yang sama di seluruh bagian artikel tersebut. Hal itulah yang dinamakan keyword stuffing.
Banyak yang beranggapan bahwa menanam keyword secara berlebihan akan membuat blog kita SEO dan berpeluang besar tampil di halaman pertama mesin pencari.
Padahal itu sama sekali tidak benar, menanam keyword secara berlebihan di dalam artikel hanya membuat tulisan tersebut susah dipahami.
Misalnya seperti 2 contoh artikel di bawah ini:
- Menanam kata kunci berlebihan, Keyword Stuffing
Cara memutihkan kulit itu cukup dengan memakai kulit jeruk saja. Oleh sebab itu, cara memutihkan kulit tidak perlu menggunakan kostemtik dan lainnya. Karena hal itu tidak terlalu berpengaruh dalam cara memutihkan kulit. Bahkan kosmetik hanya membuat kulit hitam jika tidak menggunakannya lagi, maka dari itu kosmetik bukanlah cara memutihkan kulit yang ampuh.
- Penulisan natural, tidak menanam kata kunci berlebihan
Cara memutihkan kulit itu cukup dengan memakai kulit jeruk saja. Tidak perlu memakai kosmetik dan barang-barang berbahan kimia lainnya. Secara ilmiah, kulit jeruk mengandung blablbala yang sangat berguna untuk membantu membersihkan kulit, hingga memutihkan kulit anda.
Mana kira-kira yang enak dibaca, artikel dengan keyword stuffing atau artikel dengan penulisan natural.
Jika kami pasti menjawab, penulisan natural tentu akan mudah dibaca dan dipahami.
Oleh sebab itu, tidak perlu banyak-banyak menanam keyword, cukup letakan di judul postingan, struktur url, dan beberapa di dalam tulisan.
Jika bingung seperti apa itu Struktur URL, maka lebih jelasnya lihat di bawah ini:
Ini yang dinamakan Struktur URL
- https://www.indoworx.com/cara-memutihkan-kulit (Ini adalah keyword)
- https://www.indoworx.com/p=?16389171146 (Struktur URL seperti ini sama sekali tidak membantu mengoptimasi SEO, oleh karena itu hindari penggunaan Struktur URL seperti ini)
6. Menggunakan Bold, Italic, Underline Secara Berlebihan
Sama halnya dengan keyword stuffing tadi, penggunaan Bold, Italic, underline secara berlebihan juga akan merusak citra artikel anda.
Bukannya SEO, tulisan anda justru sulit untuk dimengerti pengunjung blog.
Maka dari itu, hindari penggunaan format-format itu secara berlebihan. Karena Bold, Italic, dan Underline sama sekali tidak menjamin blog anda tampil di halaman pertama mesin pencari.
Oleh seba itu, tulis dengan yang natural-natural saja.
7. Tidak Menggunakan Desain Mobile-Friendly
Apa sih yang dimaksud dengan desain mobile-friendly?
Karena perangkat mobile mengalami pertumbuhan begitu pesat akhir-akhir ini, oleh sebab itu banyak orang yang sering mengakses interneT menggunakan mobile (Smartphone dan Tablet) ketimbang menggunakan Desktop (Komputer dan Laptop).
*Baca juga: Panduan Lengkap Cara Membuat Website Paling Mudah Untuk Pemula
Oleh sebab itu, para blogger juga ingin blog yang mereka kelola dapat diakses dengan mudah di perangkat mobile baik itu smartphone ataupun tablet.
Untuk dapat mewujudkan hal itu, salah satunya adalah dengan cara menggunakan desain atau tema blog yang mobile-friendly. Sekarang sudah banyak tema-tema gratis yang mendukung fitur mobile-friendly. Anda tinggal download, kemudian pasang di blog kesayangan anda.