Nama domain adalah identitas bagi sebuah blog agar lebih mudah dikenal dan diingat oleh banyak orang. Contoh domain adalah Google.com, Facebook.com, hingga Indoworx.com. Nama-nama pada website itulah yang disebut dengan domain.

Untuk mendapatkan domain sendiri kita wajib memasukkan data identitas seperti nama lengkap, negara, alamat, email, dan masih banyak lagi. Data diri tersebut nantinya akan digunakan saat kita akan membeli domain. Setelah itu data-data tersebut akan didaftarkan di registrant domain atas nama yang tertera pada identitas diri sebelumnya.

Contohnya, ketika anda ingin membeli suatu domain misalnya abcdefg.com, maka anda wajib menyertakan identitas diri meliputi nama lengkap, negara, dan lain sebagainya agar bisa memiliki domain tadi. Setelah melengkapi data diri, domain yang anda pilih yaitu abcdefg.com akan didaftarkan di registrant domain atas nama anda. Maka jika ada orang yang memeriksa secara detail mengenai domain abcdefg.com, otomatis orang tersebut akan melihat bahwa pemilik domain abcdefg.com adalah anda.

Namun rupanya data identitas diri yang tertera pada domain tersebut berpotensi menimbulkan kejahatan internet. Bisa saja ada pihak yang tidak bertanggungjawab melakukan spam ke alamat email, atau menyalahgunakan data pribadi tersebut untuk tujuan yang merugikan kita. Oleh karenanya, hadirlah layanan WhoisGuard untuk meminimalisir kejadian tersebut.

Pengertian WhoisGuard – Apa itu WhoisGuard?

Image: namecheap.com

WhoisGuard merupakan layanan yang disediakan oleh hampir semua registrant untuk keperluan whois privacy, yang melindungi dengan menyembunyikan informasi identitas diri anda sebagai pendaftar domain saat orang lain memeriksa menggunakan ‘whois’.

Berikut adalah dua contoh situs yang menggunakan WhoisGuard, dan yang tidak menggunakan.

• Website Menggunakan WhoisGuard

Image: whois.com

Dari gambar tersebut menunjukkan bahwa website yang menggunakan WhoisGuard tidak terlihat kolom ‘REGISTRANT CONTACT’-nya. Sehingga identitas diri lebih aman dari risiko penyalahgunaan privasi.

*Baca juga: Perbedaan Domain dan Hosting yang Jarang Diketahui Pemula

• Website Tidak Menggunakan WhoisGuard

Image: whois.com

Sementara website yang tidak menggunakan WhoisGuard akan terlihat berbagai data seperti nama, alamat, kota, provinsi, email, hingga nomor telepon. Makanya sangat rentan terjadi penyalahgunaan­­­­­­­­ privasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. (Gambar di atas sengaja beberapa datanya disensor).

Apakah Perlu Domain Menggunakan WhoisGuard?

• Pendapat Tidak Setuju

Ada berbagai pendapat dari para blogger mengenai penggunaan WhoisGuard, ada yang setuju pun ada yang sebaliknya. Beberapa blogger yang tidak setuju mengatakan bahwa tidak perlu menggunakan WhoisGuard, karena hal ini dapat menurunkan kredibilitas website anda, terlebih jika website yang dibuat untuk keperluan menghasilkan uang atau bisnis tentu tingkat kredibilitas suatu wbsite sangat penting. Karena alasan itulah banyak blogger yang tidak menyarankan menggunakan WhoisGuard.

*Baca juga: Alasan Mengapa Website Indonesia Bangga Memakai domain .ID

Layanan menyembunyikan info atau WhoisGuard ini dinilai biasa dilakukan oleh para scammer dan spammer yang tidak ingin identitas mereka ketahuan saat sedang melancarkan aksinya. Bisa saja mereka membuat website berunsur HOAX, SARA, adu domba, dan lain sebagainya. Jadi mereka bebas melakukan apa saja termasuk membuat konten yang tidak berdasar fakta tanpa pernah teridentifikasi oleh siapapun.

• Pendapat Setuju

Sebagian blogger lagi mengatakan bahwa WhoisGuard penting digunakan untuk menyembunyikan privasi agar terhindar dari berbagai masalah misalkan tindakan spam, bocornya data pribadi, bahkan yang lebih parah lagi penyalahgunaan privasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Informasi yang ada pada domain memang sangat mudah diakses oleh siapa saja, bahkan semua orang bisa melihat secara detail identitas diri pemilik website tersebut dari nama, alamat, sampai-sampai nomor telepon. Besar kemungkinan informasi itu dapat dengan mudahnya dimanfaatkan oleh berbagai pihak untuk keuntungan pribadi. Intinya, menyembunyikan informasi tidak hanya melindungi dari tindak kejahatan spam email saja, melainkan juga melindungi dari berbagai hal yang lebih penting dari itu.

Dari dua pendapat tersebut, anda bebas menentukan ingin menggunakan WhoisGuard atau tidak sama sekali.

Adapun menggunakan layanan WhoisGuard biasanya dipungut biaya tambahan saat akan menyewa domain. Kabar baiknya lagi, anda bisa mempercayakan Indoworx sebagai penunjang keperluan hosting dan domain anda. Kami juga memiliki teknologi terbaik dari penyimpanan SSD, lokasi server strategis, dan lain sebagainya.

*Baca juga: 9 Tips Memilih Nama Domain Untuk Blog Anda

***

Perlu diketahui, Indoworx tidak hanya menyajikan informasi-informasi bermanfaat saja, tapi kami juga menyediakan keperluan hosting, domain, SSL, dan lain sebagainya yang tentunya akan sangat membantu untuk kinerja website anda. Jika anda berminat, maka bisa langsung buka di beranda website kami, yaitu Indoworx.com. Sekaligus jangan lupa untuk mengunjungi zonakuota.com untuk membeli pulsa dan kuota secara online.

-R.S.A-